Penyuluhan Stunting, TMMD Ke-113 Kodim 0829 Dihadiri Ketua TP PKK Kabupaten Bangkalan

BANGKALAN,   - Memasuki hari ke-14, TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-113 di wilayah Kodim 0829/Bangkalan yang berlokasi di Desa Gangseyan Kecamatan Sepulu Kabupaten Bangkalan, dilaksanakan kegiatan penyuluhan Gizi (Stunting), pembinaan posyandu dan PKK pada Kamis (19/05/2022).

Baca juga: Polda Jatim Gelar Vaksinasi Serentak di 61 Titik

Zaenab Zuraidah Latif, SE sebagai ketua TP PKK Kabupaten Bangkalan sekaligus bunda PAUD yang berkesempatan hadir dalam kegiatan tersebut terlihat antusias dengan adanya kegiatan posyandu yang dilaksanakan di desa Gangseyan.

Pembawa materi (narasumber) yang membahas stunting dan cara mengatasi dalam penyuluhan gizi tersebut terdiri dari tim penyuluh Dinas Kesehatan Kabupaten Bangkalan, diantaranya adalah Kepala Puskesmas Kecamatan Sepulu, Rini Kusumawati dan Kasi gizi Dinas Kesehatan Kabupaten Bangkalan, Elis.

Baca juga: Mengenal Egg Freezing, Berikut Penjelasannya

Menurut Kasi Gizi Dinas Kesehatan Kabupaten Bangkalan, Elis, mengutarakan bahwa stunting sendiri merupakan terhambatnya pertumbuhan anak. Hal ini menyebabkan perawakan yang jauh lebih pendek dibanding teman-teman seusianya.

"Jadi, pertumbuhan anak itu, tak hanya dilihat dari berat badannya saja, tetapi tingginya pun juga dihitung, " ungkap Elis dihadapan puluhan warga Desa Gangseyan.

Baca juga: Rudi Semangati Kader Posyandu Kelurahan Siaga Sagulung

Dalam pelaksanaan kegiatan tersebut, selain materi stunting, materi tentang pembinaan Posyandu dipaparkan oleh Kapus Sepulu, Rini Kusumawati. Dalam paparnya, Rini menjelaskan bahwa pelaksanaan posyandu adalah kader kemudian difasilitasi oleh kesehatan untuk membantu kebutuhan ibu hamil dan balita.

"Adanya kegiatan di Desa Gangseyan ini adalah untuk memberikan edukasi dan pelajaran serta mencegah penyakit yang dapat berdampak negatif bagi Ibu dan anak di desa tersebut, " paparnya.

Baca juga: Cegah Penyebaran Covid-19, ITS Serahkan CoFilm+ Antivirus Coating ke RSUA

Kepala Desa Gangsean, Moh. Duki, mengutarakan terimakasihnya kepada TMMD yang ke-113 yang ada di wilayahnya, dengan adanya sosialisasi dan penyuluhan gizi tersebut ke desanya.

"Sehingga masyarakat kami bisa paham betul dengan semua apa yang disampaikan guna mencegah adanya dampak yang negatif yang akan menyerang warga kami, " jelasnya.

Baca juga: Pesepeda Ambruk dan Meninggal Mendadak, Spesialis Jantung RSUA : Kemungkinannya Tidak Hanya Serangan Jantung

Sementara itu, Pasiter Kodim 0829/Bangkalan, Kapten Inf Edi Kuswoyo Hadi menjelaskan, bahwa kegiatan TMMD ke-113 Kodim 0829/Bangkalan ini, bukan hanya semata-mata membuat jalan saja akan tetapi kegiatan non fisik juga dilaksanakan.

Kapten Inf Edi juga berharap, agar ibu-ibu semua yang hadir bisa memperhatikan dengan baik sehingga nanti apa yang disampaikan bisa dipraktekkan pada kehidupan sehari-hari.

"Bagaimana kita menerapkan pada kehidupan sehari-hari pola hidup sehat, karena sebagian besar masyarakat mungkin belum memahami istilah yang disebut stunting, " ujarnya dalam kegiatan TMMD ke-113 oleh Kodim 0829/Bangkalan.